kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Tinjau Produksi Kilang Padi, Pj Bupati Nurdin Apresiasi Petani Gampong Timpleung

Tinjau Produksi Kilang Padi, Pj Bupati Nurdin Apresiasi Petani Gampong Timpleung

Kamis, 27 Juli 2023 17:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Pj Bupati Dr Nurdin menuturkan, dalam rangka pengendalian inflasi Pemkab Aceh Jaya memastikan produksi petani Aceh Jaya untuk diolah secara lokal, kemudian dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terlebih dahulu sebelum dijual ke luar daerah. [Foto: Humas Aceh Jaya]


DIALEKSIS.COM | Aceh - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Jaya, Dr. Nurdin, S.Sos., M.Si meninjau produksi kilang padi di Gampong Timpleung, Kecamatan Pasie Raya, yang bekerja sama dengan perusahaan PT. Barajaya, Rabu (26/7/2023).

Kunjungan tersebut bertujuan untuk mendukung dan mempromosikan inisiatif pemberdayaan ekonomi lokal melalui pengembangan sektor pertanian di wilayah Gampong Timpleung.

Pj. Bupati Dr. Nurdin didampingi Kepala Dinas Pangan, Perwakilan DIskoperindag, Kepala Dinas DPMPKB, Camat, Forkopimcam, Direksi PT. Barajaya dan Kepala Bank Aceh Calang. Mereka bersama-sama melakukan peninjauan langsung ke lokasi kilang padi yang merupakan hasil kolaborasi antara petani lokal dan perusahaan tersebut.

"Kerja sama antara petani Gampong Timpleung (UD. KP Sejahtera) dengan PT. Barajaya merupakan langkah maju dalam mengembangkan sektor pertanian di wilayah kita. Kita mendorong supaya alat-alat atau mesin-mesin pertanian yang selama ini tidak beroperasi karena berbagai persoalan kita coba kolaborasikan kilang padi kelompok tani dengan PT. Barajaya. Sehingga ekosistem di bidang pertanian bisa terbangun dengan baik, mulai dari hulu, bagaimana on farm (petaninya), kemudian pemrosesan hasil pertanian dan pemasaran. Sehingga kebutuhan-kebutuhan lokal bisa dipenuhi dari produk kita," ujarnya.

Pj Bupati menuturkan, dalam rangka pengendalian inflasi Pemkab Aceh Jaya memastikan produksi petani Aceh Jaya untuk diolah secara lokal, kemudian dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terlebih dahulu sebelum dijual ke luar daerah.

Kehadiran kilang padi tersebut diharapkan akan memudahkan petani dalam proses pengolahan dan pemasaran hasil panen mereka. Selain itu, diharapkan dapat mengurangi ketergantungan terhadap pihak luar dan meningkatkan nilai tambah dari produk pertanian lokal.

"Kita berharap masyarakat dapat mendapat manfaat yang lebih, seperti harga jual lebih tinggi karena akan mengurangi biaya transport. Biaya transport sendiri merupakan sebuah hal yang lumayan besar yang ditanggung oleh petani, kemudian harga jual di lingkungan masyarakat sekitar juga akan lebih terjangkau serta kepastian pasokan bahan pokok akan terpenuhi," jelas Dr Nurdin.

Dalam kesempatan itu, Pj. Bupati Dr. Nurdin juga berinteraksi langsung dengan para petani dan mendengarkan aspirasi serta masukan dari mereka terkait dengan program pembangunan pertanian dan pemberdayaan masyarakat di wilayah Aceh Jaya.

Harapan besar ditujukan pada kolaborasi ini, bahwa kilang padi di Gampong Timpleung dapat menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di wilayah tersebut. Semoga kerjasama yang baik antara petani dan PT. Barajaya ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi semua pihak terlibat. [HAJ]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda