Korban penyiraman air baterai oleh ayah tirinya. Foto: for Dialeksis

DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Kakak adik masih dibawah umur harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya akibat disiram air baterai saat tertidur di kamarnya. Diduga pelaku merupakan ayah tiri korban. Setelah melancarkan aksinya pelaku melarikan diri. 

Dua korban adalah Rahila (13) Alaya (13) asal Desa Meunasah Blang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe. Akibat ulah ayah tirinya, kondisi tubuh korban melepuh hingga 80 persen, bahkan satu diantaranya harus menjalani tindakan operasi di rawat di Rumah Sakit Kasih Ibu Lhokseumawe. 

Kejadian itu terjadi pada 14 Oktober 2024 sekira pukul 04.00 WIB. Belum diketahui motif kejadian tersebut karena polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Kini pelaku masih dalam pengejaran. 

“Sedang dalam penyelidikan. Korban masih dirawat di RS,” kata AKBP Henki Ismanto kepada Dialeksis.com Selasa (15/10/2024).***