kip lhok
Beranda / Berita / Demi Ibunya, Anak Eks Wabup Jual Ginjal

Demi Ibunya, Anak Eks Wabup Jual Ginjal

Kamis, 03 Mei 2018 14:08 WIB

Font: Ukuran: - +

Reza, anak mantan wabub jual ginjal demi obat sang ibu (foto:newsdetik.com)


DIALEKSIS.COM - Reza Adiwilaga (27) menawarkan ginjalnya di media sosial. Anak mantan wakil bupatI (wabup) Sukabumi ini mengaku sangat takut akan kehilangan ibunya , Nita Suryati (48) yang terbaring sakit di Rumah Sakit Cahya Kawaluyaan, Kabupaten Bandung Barat.

Dalam postingannya di facebook, Reza menyertakan nomor rekening pribadinya. Dengan harapan ada dermawan yang ingin membantu meringankan biaya pengobatan ibunya. "Alhamdulillah, sejak diposting di Facebook, tanggapan masyarakat positif banyak yang memberikan dukungan moral dan materi," kata Reza di RS Cahya Kawaluyaan, Kamis (3/5/2018).

Nita Suryati, istri mantan Wakil Bupati Sukabumi periode 2010 – 2015t itu terbaring di rumah sakit sejak Minggu (29/4) , dan sudah mengeluarkan biaya pengobatan mencapai Rp 50 juta lebih. Ia memperkirakan biaya akan semakin besar seiring perawatan yang dijalani ibunya.

Reza menuturkan sangat syok melihat kondisi ibunya dan sangat takut akan kehilangan sang ibu. Sementara biaya pengobatan terbatas.

Reza mengaku perekonomian keluarganya tengah terpuruk untuk pengobatan sang ayah beberapa tahun terakhir. Aset milik keluarga sudah terjual untuk membiayai pengobatan penyakit diabetes sang ayah yang meninggal pada tahun 2017 lalu. 

"Aset semua digunakan obatin papah. Dulu biayanya besar hampir 3 bulan sekali dirawat di RS yang sama. Apapun yang bisa buat agar bisa bertahan hidup dilakukan. Saya ketakutan dan trauma jangan sampai kejadian sama kayak papah. Kalau mungkin dulu ada rezeki lebih, papah masih ada," ungkap Reza dengan suara terbatah.

Reza berniat menjual organ tubuhnya asal ibunya bisa selamat. Dia mengaku sudah berusaha mencari biaya untuk pengobatan ibunya. Namun, usahanya tersebut belum cukup untuk menutupi biaya rumah sakit yang terus membengkak.

"Spontanitas pas hari Rabu saya posting. Karena hari Minggu saya pontang panting nyari biaya. Saya berfikir keras supaya ibu sehat dan dirawat maksimal. Karena ibu yang melahirkan dan membesarkan saya, saya rela apa saja saya ikhlas yang penting ibu saya bisa sehat," ungkap dia.

"Berapapun biayanya bahkan nyawa pun saya korbankan. Makanya saya terbesit (niat jual ginjal) seperti itu," ujar Reza.

Sejak dia posting di media sosial niatnya menjual ginjal, mendapat tanggapan dari nitizen. "Banyak yang bantu juga secara materi. Bantuannya dari mana-mana, bahkan luar daerah. Tapi saya enggak tahu jumlahnya berapa, semoga cukup untuk pengobatan ibu," jelas dia.

Reza menunggu proses pengobatan ibunya. Bila memungkinkan ada biaya untuk pengobatan ibunya, ia mengurungkan menjual salah satu organ tubuhnya tersebut.

"Saya juga belum tau ke depannya gimana. Yang jelas saya akan melakukan apapun untuk kesembuhan ibu saya. Nyawa pun saya korbankan," tutur dia. 

Ia berterima kasih terhadap semua pihak yang perhatian kepada kondisi ibunya saat ini. Termasuk juga kepada pihak rumah sakit yang memberikan pelayanan terbaik untuk ibunya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Saya juga awalnya enggak ada niat sama sekali untuk berbagi di medsos. Tapi ini sudah jalannya," kata Reza. (*)


Keyword:


Editor :
Ampuh Devayan

riset-JSI
Komentar Anda