Ilustrasi logo BMKG. Foto: net

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Stasiun Meteorologi Kelas I SIM Banda Aceh merilis peringatan dini cuaca untuk wilayah Aceh, berlaku mulai 25 hingga 27 Juni 2024.

Melalui informasi yang dikirimkan ke Dialeksis, Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I SIM Banda Aceh melaporkan bahwa pengamatan terbaru menunjukkan adanya anomali suhu permukaan laut yang hangat di Samudera Hindia Barat Aceh serta belokan angin (shearline) yang berpotensi mendukung proses konvektif lokal. Hal ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Aceh.

Potensi Hujan Lebat Disertai Kilat/Petir dan Angin Kencang di Beberapa Wilayah, Pada tanggal 25 – 26 Juni 2024 diperkirakan tidak terjadi hujan. Namun, pada tanggal 27 Juni, beberapa wilayah di Aceh diprediksi akan mengalami hujan lebat, meliputi: Pidie Jaya, Aceh Timur, Aceh Tenggara, Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Tamiang, dan Langsa

“Masyarakat di wilayah tersebut diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin kencang yang bisa terjadi akibat hujan lebat,” ujar Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I SIM Banda Aceh.

“Masyarakat diimbau untuk terus memantau perkembangan informasi cuaca dan mengikuti arahan dari pihak berwenang guna menjaga keselamatan bersama,” pungkasnya.