DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pergerakan kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Indonesia mulai melemah, namun penyebaran di sejumlah daerah mengalami peningkatan.

Pengamat Teroris, Al Chaidar mengatakan, melemahnya kelompok ISIS disebabkan karena banyak yang telah ditangkap oleh pihak kepolisian, bahkan tidak sedikit yang telah kena tembak.

“Pada tahun 2017 hanya terdapat di 16 provinsi saja, namun sekarang kelompok ISIS tersebut tersebar di 19 provinsi di Indonesia. Jumlahnya memang menurun, namun penyebarannya tinggi,” ujar Al Chaidar kepada dialeksis.com, Selasa (5/4/2021).

Al Chaidar menambahkan, begitu juga dengan kekuatan persenjataan kelompok itu mulai melemah, hal tersebut disebabkan karena banyak telah yang digerebek oleh pihak kepolisian. Bahkan masih banyak sumber daya yang kurang.

“Apa yang dilakukan oleh ISIS hanya sekedar teror saja, lebih tinggi motif teologis daripada untuk memenangkan pertarungan. Tapi tidak menutup kemungkinan mereka juga bisa melakukan tindakan dengan bom daya ledak tinggi,” tutur Al Chaidar.