kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Amazon Sepakat Bayar Rp480 Miliar atas Tuduhan Pelanggaran Privasi

Amazon Sepakat Bayar Rp480 Miliar atas Tuduhan Pelanggaran Privasi

Kamis, 01 Juni 2023 19:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: businesstoday

DIALEKSIS.COM | Dunia - Amazon telah setuju untuk membayar $30,8 juta (Rp480 miliar) untuk menyelesaikan klaim yang melanggar privasi pelanggan, termasuk memata-matai wanita di rumah mereka.

Raksasa teknologi itu setuju untuk membayar $5,8 juta (Rp86,7 miliar) setelah Komisi Perdagangan Federal AS (FTC) mengatakan seorang mantan karyawan Amazon telah memata-matai pelanggan wanita selama berbulan-bulan pada tahun 2017 menggunakan kamera keamanan Ring yang ditempatkan di kamar tidur dan kamar mandi.

Amazon menyetujui penyelesaian terpisah $25 juta (Rp373,4 miliar) atas tuduhan melanggar privasi anak-anak dengan gagal menghapus audio yang diambil oleh rekaman speaker pintar Alexa saat diminta oleh orang tua dan menyimpan rekaman lebih lama dari yang diperlukan.

Samuel Levine, direktur Biro Perlindungan Konsumen FTC, mengatakan Amazon telah "mengorbankan privasi demi keuntungan".

"Ring mengabaikan privasi dan keamanan membuat konsumen menjadi mata-mata dan pelecehan," kata Levine dalam sebuah pernyataan pada hari Rabu (31/5/2023).

Amazon mengatakan tidak setuju dengan karakterisasi FTC dan membantah melanggar hukum, tetapi penyelesaian akan menempatkan masalah di belakangnya.

“Perangkat dan layanan kami dibangun untuk melindungi privasi pelanggan, dan untuk memberi pelanggan kendali atas pengalaman mereka,” kata perusahaan yang berbasis di Seattle itu.

Ring, yang dimiliki oleh Amazon, dikutip oleh kantor berita AFP mengatakan telah "segera menangani masalah ini sendiri bertahun-tahun yang lalu, jauh sebelum FTC memulai penyelidikannya."

Di bawah perintah yang diajukan oleh FTC, Ring akan menghapus data apa pun yang dilihat secara tidak sah dan memperkenalkan fitur keamanan termasuk otentikasi multifaktor, sementara Amazon tidak akan menggunakan geolokasi yang dihapus dan informasi suara untuk produknya dan akan membuat program privasi untuk menggunakan geolokasi. [Aljazeera]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda