DIALEKSIS.COM | Dunia - Apple menjadi perusahaan publik pertama yang menutup hari perdagangan dengan nilai pasar $3 triliun, menandai tonggak sejarah lain untuk raksasa teknologi dengan rangkaian produk yang menghasilkan keuntungan luar biasa.

Saham Apple ditutup naik 2,3% pada $193,97 Jumat (30/6/2023), menjadikan nilai pasarnya menjadi $3,04 triliun.

Perusahaan berusia 47 tahun yang didirikan bersama oleh legenda Silicon Valley, Steve Jobs, sempat melampaui nilai pasar $3 triliun di bulan Januari 2022, tetapi tidak dapat bertahan saat pasar tutup. Sebaliknya, saham Apple tenggelam dalam penurunan berkepanjangan yang mendorong nilai pasarnya di bawah $2 triliun awal tahun ini di tengah perlambatan pertumbuhan dan kegelisahan investor tentang kenaikan suku bunga yang memengaruhi seluruh sektor teknologi.

Kemudian ada Microsoft, perusahaan publik paling bernilai kedua dengan $2,5 triliun. Raksasa minyak Saudi Aramco memiliki nilai pasar $2,08 triliun. Alphabet, induk dari Google, Amazon dan Nvidia memiliki nilai pasar di atas $1 triliun.

Saat ini, Apple menghasilkan begitu banyak uang sehingga mampu membayar $105 miliar per tahun dalam bentuk dividen investor dan pembelian kembali sahamnya sendiri, dan masih tersisa hampir $56 miliar tunai pada akhir kuartal fiskal terakhirnya.

iPhone, yang diresmikan oleh Jobs pada tahun 2007 dengan ciri khas kecakapan memainkan pertunjukannya, tetap menjadi permata mahkota di kerajaan Apple. Tahun lalu, perangkat tersebut menyumbang lebih dari setengah penjualan perusahaan yang hampir mencapai $400 miliar.

Sisa pendapatan Apple mengalir dari produk lain seperti komputer Macintosh, iPad, Apple Watch, AirPods, dan divisi layanan yang mencakup streaming musik dan video, program garansi, biaya yang dikumpulkan melalui toko aplikasi iPhone, dan komisi iklan yang dibayarkan Google kepada menjadi mesin pencari default di iPhone.

Meskipun sebagian besar inovasi Apple ditetaskan saat Jobs menjalankan perusahaan, sebagian besar kekayaannya diciptakan di bawah pemerintahan CEO-nya saat ini, Tim Cook, yang mengambil alih sebagai CEO tak lama sebelum Jobs meninggal pada Oktober 2011. Ketika Jobs menyerahkan tongkat estafet bagi Cook, nilai pasar Apple mencapai $350 miliar. [ABC News]