Beranda / Berita / Dunia / China Menawarkan Dukungan Pada Myanmar Untuk Masalah Rohingya

China Menawarkan Dukungan Pada Myanmar Untuk Masalah Rohingya

Jum`at, 16 November 2018 19:10 WIB

Font: Ukuran: - +

Hamida, 22, (tengah) dan putranya Muhammad, yang sudah berumur, menunggu untuk menerima bantuan makanan bersama dengan ratusan pengungsi Rohingya lainnya, di Kamp Pengungsi Kutupalong, di Bangladesh. © UNHCR / Andrew McConnell

DIALEKSIS.COM | Beijing - Cina mendukung upaya pemerintah Myanmar untuk melindungi stabilitas domestik dan pendekatan untuk menyelesaikan masalah Rohingya, Perdana Menteri Li Keqiang mengatakan kepada pemimpin negara itu Aung San Suu Kyi, setelah Wakil Presiden AS Mike Pence melakukan teguran keras. 

Pence pada Rabu menyuarakan kecaman keras Washington atas perlakuan Myanmar terhadap Muslim Rohingya, mengatakan kepada Suu Kyi bahwa "penganiayaan" oleh tentara negaranya adalah "tanpa alasan".

Bertemu Suu Kyi di sela-sela pertemuan Asia Tenggara di Singapura, Li mengatakan Cina sangat mementingkan hubungannya dengan Myanmar dan akan membangun tradisi persahabatan mereka, Kementerian Luar Negeri Tiongkok mengatakan Kamis malam.

"Pihak China mendukung upaya Myanmar dalam menjaga stabilitas domestiknya, dan mendukung Myanmar dan Bangladesh secara tepat untuk menyelesaikan masalah negara Rakhine melalui dialog dan konsultasi," kata kementerian itu mengutip Li.

China "bersedia memberikan dukungan yang diperlukan kepada pihak-pihak terkait dalam hal ini", tambahnya, tanpa merinci.

Lebih dari 700.000 pengungsi Rohingya menyeberang ke Bangladesh dari negara bagian Rakhine, Myanmar barat, badan-badan PBB mengatakan, setelah serangan gerilyawan Rohingya terhadap pasukan keamanan Myanmar pada bulan Agustus 2017 yang memicu tindakan keras militer.

Kedua negara sepakat pada 30 Oktober untuk mulai mengembalikan pengungsi ke Myanmar pada pertengahan November. Lembaga pengungsi AS mengatakan kondisi di Rakhine "belum kondusif untuk kembali".

Cina memiliki hubungan dekat dengan Myanmar, dan mendukung apa yang disebut pejabat Myanmar sebagai operasi kontra-pemberontakan yang sah di Rakhine.

Pernyataan China mengutip Suu Kyi sebagai ucapan terima kasih kepada China karena berkali-kali telah memperluas bantuan ke Myanmar, terutama pemahaman dan dukungan terus menerus untuk proses perdamaian Myanmar dan masalah Rakhine.

Sebuah rencana untuk memulai pemulangan ratusan ribu pengungsi Muslim Rohingya ke Myanmar terhenti pada Kamis, di tengah protes oleh para pengungsi di kamp-kamp di Bangladesh dan saling tuduh di antara para pejabat di kedua negara. Reuters

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda