DIALEKSIS.COM | Jakarta - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyatakan, puluhan WNI tertahan di Israel, Yordania, dan Iran imbas eskalasi konflik dan saling tembak rudal antara Iran dan Israel sejak pekan lalu.
Hal tersebut disampaikan Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha, melalui keterangan resmi, Senin (16/6/2025) malam.
Judha menyebutkan, para WNI tersebut terdiri dari 42 WNI peziarah di Israel, delapan WNI jamaah haji di Yordania, dan dua WNI peziarah di Teheran, Iran.
“Para WNI yang melakukan perjalanan singkat tersebut terdampar karena tutupnya wilayah udara dan terhentinya penerbangan,” kata Judha.
Ia memastikan bahwa para WNI tersebut telah mendapat bantuan dari KBRI Amman dan KBRI Teheran.
Selain itu, pihaknya bersama Perwakilan RI di Timur Tengah, khususnya di Amman dan Teheran, terus memonitor situasi dan dinamika di Iran dan Israel.
Menurut Judha, hingga saat ini tidak ada laporan WNI yang menjadi korban dalam eskalasi konflik antara kedua negara berseteru tersebut.
Konflik terjadi antara Iran dan Israel setelah serangan udara terkoordinasi dilakukan Israel pada sejumlah lokasi di Teheran, termasuk fasilitas militer dan nuklir, pada Jumat (13/6/2025). [*]