Selasa, 06 Mei 2025
Beranda / Berita / Dunia / Indonesia dan Australia Perkuat Diplomasi Maritim untuk Atasi IUU Fishing di Perbatasan

Indonesia dan Australia Perkuat Diplomasi Maritim untuk Atasi IUU Fishing di Perbatasan

Senin, 05 Mei 2025 22:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Redaksi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menerima kunjungan dari Pemerintah Australia melalui Australian Fisheries Management Authority (AFMA) di Jakarta, Senin (5/5/2025). [Foto: dok. KKP]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pemerintah Indonesia dan Australia sepakat untuk terus memperkuat kerja sama pengawasan perikanan lintas batas dalam rangka mengatasi praktik Illegal, Unreported, and Unregulated (IUU) Fishing.

Kesepakatan ini ditegaskan dalam kunjungan delegasi Australian Fisheries Management Authority (AFMA) ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, Senin (5/5/2025).

Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Pung Nugroho Saksono menegaskan pentingnya hubungan bilateral yang telah terjalin selama lebih dari satu dekade melalui Indonesia-Australia Fisheries Surveillance Forum (IAFSF).

“Kami menyampaikan apresiasi kepada AFMA atas kerja sama yang berkelanjutan di bidang pengawasan perikanan dan upaya untuk memerangi IUU fishing di perbatasan kedua negara selama ini,” ujar Pung Nugroho Saksono, yang akrab disapa Ipunk.

Ia menambahkan bahwa Indonesia terus mendorong praktik penangkapan ikan yang bertanggung jawab dan menghargai dukungan Australia melalui kampanye penyadartahuan publik (PIC) di sejumlah daerah rawan perbatasan.

“Pemerintah Indonesia berkomitmen penuh mendorong praktik penangkapan ikan yang bertanggung jawab, terutama dalam pemberantasan illegal fishing dan mencegah nelayan tradisional yang melintas batas,” ujarnya.

Sementara itu, CEO AFMA Wez Norris mengungkapkan komitmen berkelanjutan dari Australia untuk mendukung pengawasan sumber daya kelautan bersama Indonesia.

“Kerja sama antara Indonesia dan Australia telah melalui payung IAFSF. Semoga kemitraan dalam pengawasan perikanan antara pemerintah Indonesia dan Australia dapat terus diperkuat ke depannya,” ucap Wez Norris.

Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak juga membahas peningkatan efektivitas patroli bersama dan pertukaran informasi intelijen kelautan. Hadir pula jajaran pejabat tinggi dari KKP, AFMA, serta Kedutaan Besar Australia di Jakarta. [red]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
penghargaan mualem
diskes
hardiknas