Kepala pemadam kebakaran setempat mengatakan hanya ekor pesawat yang masih utuh. [Foto: Reuters/Yonhap]

DIALEKSIS.COM | Dunia - Setidaknya 85 orang tewas ketika sebuah pesawat jatuh saat mendarat di Bandara Muan, Korea Selatan. Kecelakaan terjadi sesaat pada Minggu (29/12/2024) pukul 09:00 waktu setempat, ketika pesawat mendarat di Bandara Internasional Muan.

Pesawat Jeju Air membawa 181 penumpang dan tiba di Bandara Muan dari Bangkok, Thailand, keluar dari landasan pacu dan menabrak tembok, lalu terbakar

Penyebabnya belum dapat dipastikan, tetapi pemadam kebakaran mengatakan mereka yakin tabrakan dengan burung dan cuaca buruk mungkin menjadi penyebabnya

Dua orang yang selamat, satu awak pesawat dan satu penumpang, telah dikeluarkan dari reruntuhan sejauh ini dan upaya penyelamatan terus dilakukan

Pejabat Presiden Korea Selatan Choi Sang-mok telah tiba di lokasi kecelakaan, kata kantor kepresidenan. Choi memberikan arahan untuk menyediakan tenaga kerja, perawatan kesehatan, dan peralatan untuk membantu upaya penyelamatan, kata kantor tersebut.

"Pemerintah akan melakukan semua yang dapat dilakukan untuk mendukung keluarga yang ditinggalkan," tambahnya.Maskapai Jeju Air baru saja mengeluarkan permintaan maaf.

Sementara itu, Maskapai Jeju Air menyampaikan permintaan maaf atas kecelakaan yang terjadi.

"Kami di Jeju Air menundukkan kepala untuk meminta maaf kepada semua orang yang terluka dalam insiden di Bandara Muan ini," kata pernyataan tersebut.

"Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk menanggapi insiden tersebut. Kami mohon maaf atas penderitaan yang ditimbulkan."

Kecelakaan ini merupakan kecelakaan fatal pertama dalam sejarah Jeju Air, salah satu maskapai penerbangan berbiaya rendah terbesar di Korea Selatan, yang didirikan pada tahun 2005. [bbc]