Kelaparan Landa Venezuela, Kucing dijadikan makanan
Font: Ukuran: - +
Reporter : Haris
Warga Venezuela memakan sampah untuk bertahan hidup (times.com)
Dialeksis.com, Venezuela - Krisis ekonomi yang melanda Venezuela sejak beberapa bulan lalu, membuat negara yang dulunya kaya akan migas ini kini berada di ujung tanduk. Inflasi yang mencapai 2.600 persen berakibat pada mata uang Venezuela tidak lagi bernilai. Jutaan rakyat Venezuela yang dilanda kelaparan mulai melakukan melakukan tindakan brutal dengan menjarah ternak untuk bertahan hidup.
Sebagaimana dilansir Daily Mail, puluhan ternak di sejumlah peternakan menjadi sasaran warga yang kelaparan. Massa mengepung sejumlah peternakan dan menyasar hewan ternak yang ada seperti sapi.
Dalam rekaman video, tampak sapi malang yang ambruk akibat hantaman batu oleh warga Venezuela yang kelaparan. sapi pun kemudian disembelih secara brutal untuk kemudian dibagi bagikan sesama warga.
Aksi penjarahan juga menyasar toko-toko dan supermarket di kota. Warga juga menyerang truk distribusi bahan pangan. Hingga memasuki bulan Januari 2018 sebanyak 300 ekor sapi telah dijarah secara berbondong bondong oleh warga Venezuela yang kelaparan. tidak hanya sapi yang dijarah, hewan seperti anjing dan kucing juga turut dijarah warga Venezuela.
Tokoh Kongres Venezuela dari partai oposisi , Carlos Paparoni, menggambarkan kehidupan di Venezuela saat ini seperti negara barbar karena hampir semua warga telah menjadi penjarah.
"Negara kami telah menjadi bangsa yang barbar. Semua ini akibat penanganan yang salah oleh pemerintah," ujar Tokoh Kongres Venezuela dari partai oposisi , Carlos Paparoni seperti dikutip dailymail.co.uk (12/1/2018). Carlos juga mengecam kebijakan perekonomian yang diterapkan oleh Presiden Venezuela, Nicolas Maduro , yang mengakibatkan Venezuela kini berada di ujung tanduk ekses inflasi dan kelaparan massal (Daily Mail)
Berikut suasana venezuela yang kini dilanda krisis pangan dan inflasi