kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Kim Jong Un Perintahkan Peningkatan Kesiapan Perang

Kim Jong Un Perintahkan Peningkatan Kesiapan Perang

Kamis, 07 Maret 2024 22:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah memerintahkan peningkatan kesiapan perang setelah memeriksa pasukan di pangkalan operasi militer besar di barat negara itu. [Foto: KCNA via Reuters]


DIALEKSIS.COM | Dunia - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un telah memerintahkan peningkatan kesiapan perang setelah memeriksa pasukan di pangkalan operasi militer besar di barat negara itu.

Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) yang dikelola pemerintah tidak mengungkapkan lokasi pangkalan tersebut dalam laporannya pada hari Kamis (7/3/2024).

Pemimpin Korea Utara mengatakan militer harus “secara dinamis mencapai masa kejayaan baru dengan mengintensifkan persiapan perang sejalan dengan kebutuhan situasi saat ini”, menurut KCNA.

“Tentara kita harus terus mengintensifkan latihan perang yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan tempurnya secara cepat demi kesiapan perang yang sempurna,” tambahnya.

Kunjungan Kim terjadi ketika pasukan Amerika Serikat dan Korea Selatan melanjutkan latihan militer skala besar tahunan Freedom Shield.

Latihan tersebut, yang diperkirakan akan melibatkan 48 latihan lapangan termasuk latihan intersepsi rudal, pengeboman, serangan udara dan penembakan langsung, dimulai pada hari Senin dengan jumlah tentara yang berpartisipasi dua kali lipat dibandingkan tahun lalu.

Korea Utara telah lama mengutuk latihan militer yang dilakukan AS dan Korea Selatan, mengklaim bahwa latihan tersebut adalah latihan untuk melakukan invasi, dan telah melakukan uji coba senjata sebagai tanggapan terhadap latihan sebelumnya.

Pada hari Senin, KCNA mengutip juru bicara Kementerian Pertahanan Korea Utara yang tidak disebutkan namanya yang mendesak Seoul dan Washington untuk menghentikan “latihan perang yang sembrono” dan “kegilaan” mereka.

AS dan Korea Selatan “akan harus membayar mahal atas pilihan mereka yang salah”, tambah juru bicara tersebut.

Dalam laporan hari Kamis, KCNA tidak menyebutkan apakah Kim secara langsung merujuk pada latihan Freedom Shield. [Aljazeera]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda