Imran Khan. [Foto: DW News]

DIALEKSIS.COM | Dunia - Mantan Perdana Menteri (PM) Pakistan, Imran Khan, telah ditembak dan terluka di kaki saat sedang melakukan pawai protesnya di kota timur Wazirabad.

Seorang asisten senior mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa itu adalah "upaya untuk membunuhnya", tetapi polisi belum mengkonfirmasi bahwa dia adalah targetnya.

Anggota partainya PTI mengatakan empat orang lainnya terluka dalam penembakan itu.

Khan (70) memimpin pawai di ibu kota Islamabad untuk menuntut pemilihan cepat setelah dia digulingkan pada April 2022.

Mantan perdana menteri itu terlihat dibawa ke sebuah rumah sakit di Lahore. Seorang juru bicara partai mengatakan dia terkena di tulang kering.

Pemimpin partai lainnya, menteri kesehatan provinsi Yasmeen Rashid, mengatakan Khan dalam kondisi stabil.

"Ini adalah upaya untuk membunuhnya, untuk membunuhnya," kata ajudan senior Khan, Raoof Hasan kepada AFP.

Perdana Menteri saat ini Shehbaz Sharif mengutuk penembakan itu dan memerintahkan penyelidikan segera. Presiden Arif Alvi mengatakan insiden itu adalah "upaya pembunuhan keji".[BBC]