kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Masuk ke Jalan Rumah yang Salah, Wanita Muda Ditembak Mati di Washington

Masuk ke Jalan Rumah yang Salah, Wanita Muda Ditembak Mati di Washington

Selasa, 18 April 2023 23:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Kaylin Gillis yang ditembak mati baru berusia 20 tahun. [Foto: GoFundMe]

DIALEKSIS.COM | Dunia - Seorang pria telah didakwa dengan pembunuhan tingkat dua di AS setelah dia diduga menembak dan membunuh seorang wanita berusia 20 tahun ketika mobil yang ditumpanginya secara keliru melaju ke jalan masuk pria itu.

Kaylin Gillis bersama tiga orang lainnya di negara bagian New York pada hari Sabtu (15/4/2023). Mereka secara tidak sengaja melaju ke jalan masuk rumah Kevin Monahan di Kota Hebron, kata polisi.

Saat pengemudi pergi, Monahan (65) diduga menembaki kendaraan tersebut, mengenai Gillis.

"Ini adalah kasus yang sangat menyedihkan dari beberapa orang dewasa muda yang mencari rumah seorang teman dan berakhir di rumah pria ini yang memutuskan untuk keluar dengan senjata api dan melepaskannya," kata Sheriff Negara Bagian Washington Jeffrey Murphy dalam konferensi pers.

Daerahnya pedesaan, dan jalan masuknya kurang terang di malam hari. Tak satu pun dari kelompok itu keluar dari kendaraan atau mencoba memasuki rumah Monahan sebelum dia diduga melepaskan tembakan, kata Murphy.

"Jelas tidak ada ancaman dari siapa pun di dalam kendaraan itu," kata Sheriff Murphy. "Tidak ada alasan bagi Monahan untuk merasa terancam."

Teman-teman pergi dari rumah dan berusaha meminta bantuan di kota terdekat, tetapi Gillis dinyatakan meninggal oleh paramedis.

"Monahan tidak kooperatif dengan penyelidikan dan menolak untuk keluar dari kediamannya untuk berbicara dengan polisi", kata kantor sheriff dalam rilis berita.

Halaman GoFundMe dibuat untuk membantu keluarga Gillis "dengan biaya pemakaman dan lainnya".

Secara terpisah, seorang pemilik rumah di negara bagian Missouri AS didakwa menembak seorang remaja yang salah membunyikan bel pintu saat menjemput adik laki-lakinya. [BBC]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda