kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Orang Terkaya Israel Punya Mesin Uang di RI

Orang Terkaya Israel Punya Mesin Uang di RI

Rabu, 10 April 2024 23:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM |   Konflik Timur Tengah masih hingga kini masih berlangsung dan belum menunjukan tanda tanda penyelesaian eskalasi konflik.  terakhir dikabarkan Setidaknya 14 warga Palestina tewas pada Selasa (9/04) dalam serangan udara Israel di kamp Nuseirat di Gaza. Kantor berita resmi Palestina Wafa melaporkan serangan itu menargetkan sebuah lapangan perumahan di kamp pengungsi Nuseirat, di bagian tengah Jalur Gaza.  Serangan udara lainnya dilaporkan terjadi di Deir al-Balah di Gaza tengah dan Rafah di ujung selatan.

Serangan itu terjadi pada malam Takbiran atau satu malam sebelum Idul Fitri. Agresi Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza sejauh ini telah mengakibatkan terbunuhnya 33.360 warga, sebagian besar anak-anak dan perempuan, dan melukai lebih dari 75.993 lainnya, sebagai jumlah korban awal.

Kendati demikian,  aliran uang dan bisnis 5 orang terkaya Israel diketahui masih lancar ditengah gencarnya aksi boikot produk pro Israel di sejumlah negara muslim.  Berdasarkan Catatan The Real-Time Billionaires List Forbes menunjukkan posisi 'Top 5' orang terkaya di negara tersebut belum berubah. Total kekayaannya saat digabung sekitar US$ 54,1 miliar atau setara Rp 834,35 triliun (kurs Rp 15.424/US$).

Nama-nama orang terkaya itu adalah Eyal Ofer senilai US$ 19,9 miliar, Idan Ofer US$ 13,9 miliar, Dmitri Bukhman US$ 6,9 miliar, Igor Bukhman US$ 6,9 miliar, dan Yuri Milner US$ 6,8 miliar.

Dikutip dari CNBC Indonesia, Berikut ini merupakan sumber kekayaan 5 miliarder asal Israel tersebut, serta produk-produknya yang ternyata populer di Indonesia.


1. Eyal Ofer

Eyal Ofer adalah orang terkaya nomor satu di Israel dan menduduki peringkat ke-88 di dunia. Pria berusia 73 tahun ini memiliki bisnis yang bergerak di bidang real estate, pelayaran, teknologi, perbankan, energi, dan sektor investasi lainnya. Eyal adalah bos perusahaan berbasis di Monaco, bernama Ofer Global. Ia merupakan anak dari raja pelayaran Sammy Ofer dan memperoleh aset bapaknya itu atas hasil bagi dua dengan saudaranya Idan Ofer, yang juga miliarder Israel. Portofolio real estate-nya mencakup lebih dari 120 properti di seluruh dunia dan mencakup 15 Central Park West, 1250 Broadway, dan 50 United Nations Plaza di Manhattan. Aset Eyal lainnya termasuk VC tech fund O.G. Venture Partners, O.G. Energy dan saham di perusahaan publik Mizrahi Tefahot Bank dan Royal Caribbean Cruises.

2. Idan Ofer

Saudara Eyal Ofer ini mengoperasikan lebih dari 210 kapal bulk, kapal kontainer, kapal tanker minyak mentah di bawah bendera perusahaan Eastern Pacific Shipping. Dia juga merupakan pemilik 51% saham Israel Corp. Idan juga memiliki 32% saham di tim sepak bola Spanyol Atletico de Madrid, serta 85% saham di klub bola Portugal FC Famalicao.

3. Dmitri Bukhman

Dmitri dan Igor Bukhman adalah dua saudara yang menjadi pemilik dari perusahaan pengembang game online, Playrix. Produk game online terkenalnya di antaranya adalah Homescapes, Fishdom, dan Township. Dmitri dan Igor lahir dan tumbuh besar di Rusia. Keduanya telah memasarkan game online-nya sejak duduk di kelas SMA. Ia pun telah memindahkan kantor Playrix dari Rusia ke Israel pada 2022 beserta 1.500 karyawan asal Rusia. Playrix kini menghasilkan perkiraan pendapatan tahunan lebih dari US$ 2,5 miliar. Bukhman bersaudara mengakuisisi saham di pengembang video dan game jejaring sosial Nexters Global.

4. Igor Bukhman
Kisah Igor tak ada beda dengan Dmitri. Keduanya pemilik perusahaan yang sama, sehingga harta kekayaannya yang dicatat Forbes pun juga sama, yakni masing-masing sebesar US$ 6,9 miliar.

5. Yuri Milner
Miliarder posisi kelima terkaya di Israel ini juga merupakan seorang kelahiran Rusia. Ia merupakan investor teknologi pendukung pertama Facebook dan Twitter melalui dana ventura miliknya, DST Global.
Pria yang telah melepas kewarganegaraan Rusia pada 2022 silam ini pun kini telah menjual sahamnya di dua perusahaan digital tersebut dan kemudian berinvestasi di Spotify serta Airbnb.
 Miliarder ini juga memperbesar porsi sahamnya pada perusahaan teknologi asal China, termasuk Alibaba dan JD.Com, serta pembuat ponsel Xiaomi.

(Zay/CNBC Indonesia)

Keyword:


Editor :
Ponzay

riset-JSI
Komentar Anda