DIALEKSIS.COM | Jantho - Dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia ke-44, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar melalui Dinas Pangan menggelar gerakan pangan murah di Kantor Camat Krueng Barona Jaya, Aceh Besar, Rabu (16/10/2024).

Kepala Dinas Pangan Kabupaten Aceh Besar, Alyadi SPi MM menyampaikan, kegiatan tersebut digelar secara serentak di seluruh Indonesia dalam rangka peringatan Hari Pangan Sedunia.

Pada kesempatan itu, Dinas Pangan Aceh Besar menyediakan sebanyak 400 paket pangan murah untuk masyarakat. Setiap paket terdiri dari berbagai kebutuhan pokok seperti beras premium 5 kilogram seharga Rp 48 ribu, telur satu papan Rp 42 ribu, minyak goreng 2 liter Rp 28 ribu, gula pasir 2 kilogram Rp 28 ribu, bawang merah 1/2 kilogram Rp 11 ribu, dan cabai merah 1/2 kilogram Rp 11 ribu.

"Kami berharap dengan gerakan pangan murah ini, masyarakat dapat terbantu dalam menghadapi tingginya harga kebutuhan pokok akibat inflasi," ujar Alyadi.

Ia juga menyebutkan, kegiatan serupa akan kembali dilaksanakan pada 23 Oktober 2024 di Dermaga Deudap, Gampong Deudap, Kecamatan Pulo Aceh, dan pada 29 Oktober 2024 di Gampong Bung Bak Jok, Kecamatan Kuta Baro.

Sementara itu, Camat Krueng Barona Jaya, Sayusi SE, mengapresiasi langkah Pemkab Aceh Besar dalam menyelenggarakan gerakan pangan murah di wilayahnya. Ia menyatakan bahwa kondisi inflasi yang terjadi saat ini membuat banyak masyarakat kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari, dan kegiatan ini sangat membantu.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pj Bupati Aceh Besar yang telah mengadakan gerakan ini. Alhamdulillah, masyarakat Krueng Barona Jaya merasa terbantu dengan adanya pangan murah ini. Kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di kecamatan ini," ungkap Sayusi.

Di sisi lain seorang warga, Fitri, yang ikut membeli paket pangan murah, juga menyampaikan rasa syukurnya. Menurutnya, harga yang ditawarkan jauh lebih murah dibanding harga pasar saat ini.

"Harga beras di pasar biasanya mencapai Rp 70 ribu lebih per 5 kilogram, tapi di sini hanya Rp 48 ribu. Ini sangat membantu kami dalam menghadapi kondisi ekonomi saat ini," ujar Fitri.

Ia berharap kegiatan seperti ini bisa terus diadakan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak oleh kenaikan harga pangan.

Dengan adanya gerakan pangan murah ini, Pemkab Aceh Besar berharap dapat menekan dampak inflasi, terutama dalam menjaga stabilitas harga bahan pokok di kalangan masyarakat.

Tidak hanya itu, gerakan pangan murah tersebut turut diwarnai dengan penyerahan secara simbolis paket pangan murah kepada masyarakat Krueng Barona Jaya yang dilakukan oleh Kepala Dinas Pangan Kabupaten Aceh Besar Alyadi SPi MM bersama Plt Kadiskopukmdag Trizna Darma ST, Camat Krueng Barona Jaya Sayusi SE, dan unsur Forkopimcam Krueng Barona Jaya.[*]