Kamis, 06 Maret 2025
Beranda / Ekonomi / SERAMBI 2025: Hadirkan Layanan Penukaran Uang Rupiah untuk Ramadan dan Lebaran

SERAMBI 2025: Hadirkan Layanan Penukaran Uang Rupiah untuk Ramadan dan Lebaran

Kamis, 06 Maret 2025 12:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Indri
Mekanisme penukaran uang melalui aplikasi PINTAR. [Foto: dok. BI]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Bank Indonesia (BI) resmi memulai rangkaian kegiatan penukaran uang Rupiah dalam menyambut momen Ramadan dan Idulfitri 2025. Program ini, yang diberi nama Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (SERAMBI) 2025, akan berlangsung hingga 27 Maret 2025. 

Tema yang diusung adalah “Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah”, sebagai bentuk komitmen BI untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah yang layak edar selama periode Ramadan dan Idulfitri.

Doni P. Joewono, Deputi Gubernur Bank Indonesia, menegaskan, Program SERAMBI 2025 ini merupakan wujud nyata komitmen BI dalam menjaga ketersediaan uang Rupiah yang layak edar di masyarakat, terutama selama bulan Ramadan dan Idulfitri. 

"Kami ingin memastikan masyarakat dapat dengan mudah mengakses uang Rupiah yang bersih dan layak untuk digunakan dalam berbagai aktivitas keagamaan dan sosial," ucapnya dalam siaran pers yang diterima pada Kamis (6/3/2025).

Mekanisme Penukaran Uang Rupiah

Masyarakat, kata Doni, dapat melakukan penukaran uang Rupiah di lokasi-lokasi strategis seperti rumah ibadah, tempat aktivitas keagamaan, dan kantor bank umum. 

Layanan penukaran uang Rupiah baik melalui kas keliling, penukaran terpadu, dan kantor bank umum, dilakukan melalui Aplikasi PINTAR terhitung mulai 3 Maret 2025 pukul 12.00 WIB dengan alamat https://pintar.bi.go.id. Masyarakat dapat mengakses aplikasi tersebut untuk melakukan pemesanan sesuai jadwal dan tempat yang diinginkan.

“Melalui aplikasi PINTAR, masyarakat bisa memilih jadwal dan lokasi penukaran yang paling dekat dan nyaman bagi mereka. Ini adalah bagian dari inovasi BI untuk memudahkan akses layanan penukaran uang," sebut Doni.

Program ini tidak hanya bertujuan untuk memastikan ketersediaan uang Rupiah yang layak edar, tetapi juga untuk mendukung kegiatan ekonomi dan keagamaan masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri. 

“Kami berharap program ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan uang Rupiah yang bersih dan layak, terutama untuk keperluan sedekah, THR (Tunjangan Hari Raya), dan kegiatan sosial lainnya," pungkas Doni.

Dengan adanya program ini, BI berharap dapat meningkatkan literasi keuangan masyarakat sekaligus memastikan stabilitas peredaran uang Rupiah di tengah meningkatnya aktivitas ekonomi selama bulan Ramadan dan Idulfitri. [*]

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
bank Aceh
dpra
bank Aceh pelantikan