Foto: Nora/DialeksisDIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Stok telur di Pasar Almahirah, Kota Banda Aceh, habis menjelang siang pada Jumat (28/11/2025). Sejak pagi, persediaan yang tersisa pun sangat terbatas dan dijual dengan harga tinggi, mencapai Rp80-100 ribu per papan.
Salah satu pedagang telur, Surya, mengungkapkan bahwa kelangkaan stok mulai terasa sejak bencana banjir dan longsor melanda sejumlah wilayah Aceh dalam beberapa hari terakhir.
“Stok habis dan belum tahu kapan datang lagi. Barang tidak bisa didistribusikan karena akses jalan nasional Medan-Banda Aceh lumpuh total, banyak jembatan yang putus,” ujarnya, Jumat.
Kondisi ini membuat masyarakat kesulitan memperoleh kebutuhan pokok, termasuk pedagang kecil yang membutuhkan telur untuk usaha harian.
Salah seorang pembeli mengaku terpaksa membeli meski harga sangat tinggi.
“Untuk kebutuhan berjualan, mau tidak mau harus beli meskipun mahal. Kami berharap pemerintah segera turun tangan dan mencari solusi agar stok bahan pokok tidak kosong,” jelasnya.
Ia juga meminta pemerintah mengimbau para pedagang agar tidak menaikkan harga secara berlebihan di tengah keadaan darurat seperti sekarang.
Sebelumnya
