DIALEKSIS.COM | Jantho - Dalam upaya menekan inflasi harga kebutuhan pokok, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskopukmdag) Aceh Besar kembali menggelar Operasi Pasar Murah (OPM). 

Kali ini, kegiatan tersebut dipusatkan di Halaman Kantor Camat Blang Bintang, Aceh Besar, Rabu (20/11/2024).

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM melalui Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Diskopukmdag Aceh Besar Trizna Darma ST menjelaskan, pasar murah merupakan komitmen Pemkab Aceh Besar dalam membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

“Kami menyediakan 500 paket bahan pokok dengan harga subsidi, seperti yang telah dilakukan di Kecamatan Seulimuem dan Peukan Bada sebelumnya. Langkah ini adalah salah satu upaya untuk menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat,” ujarnya.

Trizna Darma juga menyampaikan bahwa pasar murah serupa akan dilanjutkan di Kecamatan Lhoong pada Kamis, 21 November 2024 esok. 

“Kami berharap kegiatan ini bisa menjangkau lebih banyak masyarakat yang membutuhkan. Pasar murah ini juga menjadi bentuk perhatian dan kehadiran pemerintah dalam membantu meringankan beban ekonomi masyarakat,” imbuhnya.

Antusiasme warga Blang Bintang sangat tinggi. Seorang pembeli paket pasar murah Nurhayati, mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini. 

“Harga kebutuhan pokok di pasar sedang naik. Adanya pasar murah ini sangat meringankan beban kami, apalagi menjelang akhir tahun,” katanya.

Ia berharap, Pemkab Aceh Besar dapat menggelar kembali pasar murah untuk mempermudah jangkauan masyarakat kecil seperti dirinya dalam perolehan bahan pokok yang relatif lebih murah dibandingkan harga pasaran.

"Kami sangat berterimakasih atas upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Aceh Besar ini, kami harap pasar murah ini dapat segera kembali digelar untuk meringankan beban kami saat membeli bahan pokok dengan harga yang terjangkau," pungkasnya.

Adapun harga kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah ini antara lain beras kualitas premium: Rp 94.000 per sak (10 kg), gula pasir: Rp 28.000 per 2 kilogram, minyak goreng: Rp 34.000 per 2 liter dan telur ayam: Rp 39.000 per papan.[*]