Google Rilis "Gmail Go", Aplikasi yang Ringan dan Bebas Spam
Font: Ukuran: - +
Ilustrasi Gmail (AFP)
DIALEKSIS, Jakarta - Setelah merilis YouTube Go, Assistant Go, dan Gboard Go, Google akhirnya memperkenalkan Gmail Go. Seperti yang sudah-sudah, embel-embel "Go" untuk menandai aplikasi Google dalam versi ramah memori dan data internet. Tak cuma itu, Gmail Go juga diklaim bebas spam.
"Gmail yang Anda cintai, sekarang lebih ringan dan tetap sama cepatnya," begitu tertulis pada deskripsi aplikasi di Google Play Store, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (15/2).
Ukuran Gmail Go sendiri sifatnya fleksibel, menyesuaikan dengan perangkat yang berbeda-beda. Yang jelas, versi "Go" dari aplikasi-aplikasi Google biasanya kurang dari 1GB.
Kendati diklaim hemat dan performanya sama garang, tentu ada beberapa kemewahan pada aplikasi Gmail reguler yang tak tertera pada Gmail Go. Yang jelas, fitur-fitur pokok yang menjadi esensi Gmail tetap bisa dinikmati.
Gmail Go bisa apa?
Pertama, pesan masuk (inbox) yang lebih cerdas. Anda bakal difokuskan untuk melihat pesan masuk dari teman dan keluarga terlebih dahulu. Inbox untuk sosial dan promosi akan dikategorikan khusus sehingga bisa Anda tengok ketika punya waktu.
Kedua, bebas dari spam. Untuk menjaga agar pesan masuk ke Gmail Go adalah yang penting saja, spam tak bisa merajalela. Sistem Gmail Go bakal memblok spam sebelum masuk ke inbox.
Ketiga, penyimpanan gratis 15 GB. Anda tak perlu galau memilih pesan mana yang harus dihapus. Gmail Go memberikan kapasitas penyimpanan cuma-cuma yang cukup menopang pesan teks dalam jumlah banyak.
Keempat, dukungan banyak akun. Anda bisa menambahkan banyak akun sekaligus, baik alamatnya Gmail maupun non-Gmail semisal Outlook, Yahoo Mail, atau IMAP.
Gmail Go dirilis secara bertahap di beberapa negara dan beberapa perangkat Android. Jika Anda belum menemukannya di Google Play Store pada ponsel Anda, artinya harus sabar menunggu giliran. Google menjanjikan Gmail Go akan tersedia untuk semua orang dalam beberapa pekan ke depan. (Kompas)