kip lhok
Beranda / Gaya Hidup / Tak Masalah Habiskan Uang untuk 6 Hal Ini

Tak Masalah Habiskan Uang untuk 6 Hal Ini

Minggu, 13 Januari 2019 11:05 WIB

Font: Ukuran: - +

Pembeli memadati pusat belanja saat penjualan "Boxing Day" di Oxford Street di London Pusat Inggris 26 Desember 2018. (Foto: Reuters/Henry Nicholls)

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Banyak orang yang senang menghabiskan uangnya memberi barang mahal, tetapi tak dibutuhkan. Bahkan hanya untuk gengsi, banyak orang rela mengeluarkan kocek yang tebal.

Tetapi banyak pula orang yang pelit mengeluarkan uang membeli barang yang dibutuhkan karena dianggap terlalu mahal. 

"Sebagian besar dari kita menghabiskan uang untuk hal-hal yang tidak acuhkan dan bahkan tidak kita sadari. Jadi, langkah pertama menentukan prioritas Anda, kemudian melacak pengeluaran Anda (aplikasi atau pena dan kertas sederhana) untuk melihat apakah Anda benar-benar berbelanja sesuai dengan prioritas itu, dan melakukan penyesuaian sesuai kebutuhan," kata Stefanie O'Connell, ahli keuangan dan penulis "The Broke and Beautiful Life".

Anda juga harus mempertimbangkan nilai tambah yang dapat diberikan hal itu pada hidup Anda. Bahkan menurut Roger Ma, perencana keuangan bersertifikat dan pendiri Life Laid Out mengatakan bahwa sebelum menghabiskan banyak uang untuk suatu barang atau jasa, mungkin lebih baik untuk memahami nilai apa yang diberikannya kepada Anda.  

"Apakah itu membantu Anda menghemat waktu atau membantu Anda menghindari melakukan sesuatu yang tidak Anda sukai, apakah itu membuat Anda merasa lebih percaya diri, atau akankah pengalaman itu menjadi sesuatu yang Anda ingat untuk waktu yang lama," kata dia 

Berikut ini adalah enam hal bernilai mahal dan lebih bernilai dari uang dari pakar keuangan Roger Ma dan O'Connell dilansir Business Insider.

1. Pendidikan

Sekitar 70% siswa lulus dari perguruan tinggi dengan banyak utang untuk membayar biaya pendidikan dan bertanya apakah biaya yang dikelluarkan pantas. Meskipun demikian, Roger Ma mengatakan menghabiskan uang untuk pendidikan sangat layak untuk dilakukan.

"Investasi dalam dirimu hal yang pantas. Meningkatkan pengetahuan Anda pada akhirnya dapat meningkatkan modal hidup Anda, mempelajari materi baru membuat hidup tetap menarik dan mengasyikkan," kata Roger Ma.

2. Travel

Traveling sangat bermanfaat bagi tubuh dan kesehatan diri secara keseluruhan, NBC melaporkan. Seperti yang dilaporkan Business Insider, orang lebih bahagia ketika mereka menghabiskan uang untuk pengalaman daripada hal-hal lain.

3. Kasur

Tidur sangat penting untuk kesehatan yang baik, menurut National Institute of Health. Masuk akal untuk berinvestasi di kasur yang memberikan kenyamanan optimal, bahkan jika kita tidak bisa mendapatkan yang disarankan tujuh hingga sembilan jam setiap malam.

"Kami menghabiskan 5-8 jam semalam di kasur kami, tergantung pada pola tidur kami. Mendapatkan istirahat malam yang baik memengaruhi setiap bagian kehidupan kami," ujar Roger Ma.

"Jika kita tidak mendapatkan istirahat malam yang baik, kita tidak akan produktif di tempat kerja, mungkin tidak mendapatkan promosi. Kasur baik untuk kesehatan Anda dan ada timbal balik dalam jangka panjang," kata Ma.  

4. Pakaian yang pas

Jika pakaian Anda tidak pas, mereka tidak akan terlihat bagus meski buatan desainer ternama. Jadi, alih-alih memikirkan merek apa yang ingin Anda beli, pikirkan tentang cara membuat sesuatu yang sesuai keinginan.

"Jauh lebih penting membeli pakaian yang pas daripada merek pada label. Tidak peduli berapa pun harga yang kamu bayar untuk pakaianmu, pastikan itu pas," kata Roger Ma.

5. Layanan yang menghemat waktu Anda

Baik Roger Ma maupun O'Connell sepakat untuk menghabiskan banyak uang pada layanan yang membantu menghemat waktu Anda.

"Waktu adalah satu hal yang tidak bisa didapatkan kembali. menggunakan uang dalam jumlah besar agar Anda bisa melakukan pekerjaan penting lainnya adalah hal yang sepadan," kata Ma.

6. Barang kesehatan

Siapa yang tidak ingin berinvestasi dalam kesehatannya sendiri? Bagi O'Connell, ini adalah pengeluaran yang paling penting.

"Saya suka hal-hal yang sehat dan ikut kelas kebugaran demi menjaga kesehatan meski mahal," kata O'Connell. (cnbc Ind)

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda