Ilustrasi

DIALEKSIS.COM | Bengkulu - Gempa berkekuatan magnitudo 6,8 mengguncang Bengkulu Utara pagi ini. BMKG menyatakan gempa itu terjadi pada pukul 05:29:35 WIB, dengan lokasi 3.74 LS, 101.56 BT.

Adapun pusat gempa berada di laut 78 Km Barat Daya Bengkulu Utara. Catatan BMKG menyebutkan kedalaman gempa yakni 111 Km.

Gempa berkekuatan besar itu dirasakan di Kepahiang, dan Liwa, Bengkulu, Bengkulu Utara, Mukomuko, Seluma, Kepahiang, Bengkulu Selatan,  Kaur,  Curup, Lebong, Lubuk Linggau.

BMKG mencatat dua kali gempa berurutan terjadi di Bengkulu. Dua gempa itu terjadi hanya berselang sekitar 5 menit.

Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Dr Daryono mengatakan Rabu 19 Agustus 2020 wilayah Bengkulu dan sekitarnya diguncang gempa “doublet”, yaitu gempa yang kekuatannya hampir sama dalam waktu dan lokasi yang berdekatan.

Gempa pertama terjadi pukul 05.23.56 WIB dgn M 6,6 sementara gempa kedua terjadi pukul 05.29.35 WIB dengan M 6,7. 

Dia menjelaskan gempa signifikan yang berpusat di laut tepatnya di zona megathrust Mentawai-Pagai dengan kekuatan M 6,9 dengan mekanisme sesar naik.

Guncangan “gempa kembar” M6,6 dan M6,7 dirasakan di Bengkulu, Bengkulu Utara, Mukomuko, Seluma, Kepahiang IV MMI, warga sembat lari berhamburan keluar rumah.

Gempa juga dirasakan di Bengkulu selatan, Kaur, Curup, Lebong III MMI, serta di Lubuk Linggau dan Lahat II-III MMI.

Gempa kembar Bengkulu M6,6 dan M6,7 ini juga dirasakan hingga warga yang tinggal di apartemen di Singapura dan Serpong, sangat mungkin sebagai long vibration periode (vibrasi periode panjang).(ZU)