kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / 8.226 Santri Ikuti Imtihan Wathani Pendidikan Diniyah Formal Tahun 2024

8.226 Santri Ikuti Imtihan Wathani Pendidikan Diniyah Formal Tahun 2024

Sabtu, 03 Februari 2024 19:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Ilustrasi. 8.226 santri ikuti Imtihan Wathani Pendidikan Diniyah Formal tahun ini, terdiri atas 4.700 santri jenjang Wustha dan 3.526 jenjang 'Ulya. [Foto: Humas Kemenag]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Pendidikan Diniyah Formal (PDF) telah menggelar Imtihan Wathani (Ujian Nasional). Lebih 8.000 santri PDF akan mengikuti ujian nasional tahun ini.

"Total 8.226 santri ikuti Imtihan Wathani Pendidikan Diniyah Formal tahun ini, terdiri atas 4.700 santri jenjang Wustha dan 3.526 jenjang 'Ulya," terang Dirjen Pendidikan Islam M Ali Ramdhani di Jakarta, Sabtu (3/2/2024).

PDF merupakan pendidikan pesantren berbasis kitab kuning binaan Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama. PDF beroperasi sejak 2015.

Imtihan Wathani jenjang Wustha berlangsung dari 1 - 3 Februari 2024. Sementara untuk jenjang 'Ulya, akan diadakan dari 5 - 7 Februari 2024.

"Berbeda dengan sebelumnya, Imtihan Wathani tahun ini diselenggarakan dengan sistem Computer Based Test (CBT). Ini mencerminkan komitmen kita terhadap inovasi digital dan peningkatan kualitas pendidikan," jelas Kang Dhani, panggilan akrabnya.

"Pendidikan Diniyah Formal tidak hanya memberikan pengakuan yang setara dengan lembaga pendidikan lainnya tetapi juga menjamin kualitas yang diharapkan oleh pesantren," lanjutnya.

Plt Direktur Pendidiikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono Abdul Ghofur, menambahkan, peserta Imtihan Wathani terus meningkat dalam tiga tahun terakhir. Dua tahun sebelumnya, ujian nasional PDF diikuti 6.727 santri (2023) dan 6.219 santri (2022).

"Peningkatan ini mencerminkan kepercayaan dan minat yang tumbuh dalam kurikulum dan pedagogi yang ditawarkan oleh PDF," sebut Waryono.

"Imtihan Wathoni bukan sekadar penilaian akademik, tetapi juga refleksi dari upaya kita bersama dalam menjamin kualitas pendidikan yang kita tawarkan di PDF. Ini adalah langkah kita untuk terus meningkatkan standar pendidikan agama Islam di Indonesia," lanjutnya.

Kementerian Agama mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung Imtihan Wathani ini. Menurut Waryono, ujian ini tidak hanya menjadi tonggak dalam perjalanan pendidikan santri tetapi juga simbol kemajuan pendidikan Islam di Indonesia.

Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Ma'had Aly (PDMA), Mahrus, bersyukur Imtihan Wathani jenjang Wustha dengan sistem CBT berjalan lancar. 

"Awalnya, ada sedikit kendala, terkait jaringan internet, tetapi alhamdulillah secara umum di lapangan berjalan lancar, sebagaimana laporan dari tim pengawas berbagai daerah se-Indonesia, mulai dari Kanwil hingga Kab/Kota," ujarnya.

Mahrus menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan Imtihan Wathani. Dia berharap Imtihan Wathani tingkat Ulya pada 5 - 7 Februari 2024 juga berjalan lancar. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda