[Dok. AJI Indonesia]

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia membuka peluang bagi kalangan media dan jurnalis di Indonesia dari berbagai platform mengajukan dana hibah untuk peliputan mendalam (in-depth) berbasis data dengan tema “Kebijakan dan Penanganan Covid-19 Beserta Dampaknya”.

"Kegiatan ini bertujuan untuk mengawal transparansi dan akuntabilitas penanganan Covid-19 dan dampaknya, menyuarakan kepentingan publik terutama mereka yang terkena dampak dari Covid-19, membantu para jurnalis untuk melakukan liputan mendalam tentang Covid-19," demikian bunyi pernyataan yang dikutip langsung dari situs resminya.

Adapun ketentuan peserta yakni:

1. Kalangan media dan jurnalis di Indonesia dari berbagai platform. Kepesertaan dapat berupa individu atau media.

2. Untuk peserta individu minimal adalah jurnalis yang sudah bekerja 1 tahun.

3. Membuat liputan in-depth berbasis data sesuai dengan tema dan melaporkannya dalam bentuk tulisan feature untuk dipublikasikan di media masing-masing.

4. Mendapat dukungan dari dari media masing-masing untuk mempublikasikan yang dihasilkan dengan mengirimkan surat dukungan dari editor masing-masing.

5. Mengisi formulir dan proposal/usulan Liputan yang orisinil, tajam dan menarik sesuai dengan tema, melalui link google form (https://bit.ly/DataJournalismGrants) selambat-lambatnya 15 November 2020.

6. Mengikuti pelatihan selama 5 kali pertemuan secara online tentang jurnalisme investigasi berbasis data untuk meningkatkan keterampilan jurnalisme data yang akan diselenggarakan pada akhir November sampai pertengahan Desember 2020.

7. Penyelenggara akan melakukan seleksi terhadap seluruh proposal liputan yang diajukan.

Selanjutnya, manfaat yang diterima peserta yakni:

1. Peserta yang proposal liputannya terpilih akan mendapatkan dana hibah maksimum Rp 6.500.000,- . Hibah akan diberikan dalam dua tahap yaitu 30 persen di awal setelah proposal disetujui, dan 70 persen di akhir setelah karya peserta terpublikasikan di media masing-masing.

2. Peserta yang mendapatkan grants diberi waktu liputan kurang lebih 1 bulan dan akan mendapatkan pendampingan dari mentor. Selain itu, peserta mendapat kesempatan mengikuti pelatihan jurnalisme investigasi berbasis data untuk meningkatkan keterampilan. Peserta juga akan difasilitasi untuk dapat menggunakan perangkat digital untuk pengolahan hingga penyajian data.

3. Karya jurnalistik peserta ditayangkan pada media masing-masing. Dan hasil karya peserta akan diseminasi atau dikampanyekan lewat:

• Press review karya di Independen.id
• Publikasi di media sosial Independen.id dan AJI Indonesia
• Dibukukan dalam bentuk digital