kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Bersih Indonesia, Kabupaten Malang Menggagas Program Inovatif Pengelolaan Sampah Terpadu

Bersih Indonesia, Kabupaten Malang Menggagas Program Inovatif Pengelolaan Sampah Terpadu

Jum`at, 12 Januari 2024 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Pencanangan Program Bersih Indonesia dari sampah plastik (Foto: MPI/Avirista Midaada).


DIALEKSIS.COM | Nasional - Kabupaten Malang meluncurkan program ambisius "Bersih Indonesia: Eliminasi Sampah Plastik" yang mengubah paradigma pengelolaan sampah rumah tangga. 

Program ini, hasil kolaborasi antara Kabupaten Malang, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, serta Alliance to End Plastic Waste, bertujuan menciptakan sistem yang berkelanjutan dan dapat diadopsi di seluruh Indonesia.

Menyasar pengurangan limbah plastik, program ini fokus pada pengelolaan sampah rumah tangga terpadu. Dengan dukungan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di bawah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, program ini menjadi tonggak pertama dalam pengelolaan sampah di Indonesia.

Tito Fibrianto Hadi Prasetya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang, menyebutkan bahwa tantangan utama dalam mengatasi polusi plastik adalah kurangnya layanan pengelolaan sampah menyeluruh. Program "Bersih Indonesia" menargetkan 2.100 lapangan kerja, mengambil peran penting dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.

Tahap pertama program ini melibatkan pembangunan Material Recovery Facilities (MRF) dan stasiun transfer. MRF pertama di Tempat Pemrosesan Akhir Paras dijadwalkan selesai akhir tahun ini, menyediakan layanan pengumpulan sampah rumah tangga yang terjangkau dan berbayar.

Dengan memfokuskan pada pemilahan sampah di sumber, program ini diharapkan dapat meningkatkan tingkat daur ulang dan mengurangi jumlah sampah yang berakhir di tempat pembuangan akhir. Program edukasi masyarakat "H.E.B.A.T.S." diluncurkan untuk membantu memastikan keberlanjutan dan partisipasi aktif warga.

Alliance to End Plastic Waste menyoroti pentingnya pemilahan sampah sebagai kunci keberhasilan program ini. Sebagai langkah awal, 31 tempat pembuangan sampah informal di Kabupaten Malang telah dibersihkan, memindahkan 13.500 ton sampah yang tidak terkelola ke tempat pemrosesan akhir yang dikelola dengan baik.

Program "Bersih Indonesia" berkomitmen untuk terus berlanjut, dengan 359 tempat pembuangan sampah informal lainnya di Kabupaten Malang dalam proses pembersihan. Inisiatif ini menciptakan lingkungan yang bersih, memberikan dampak positif pada masyarakat, dan berpotensi menjadi model bagi upaya serupa di seluruh Indonesia. [katadata]

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda