PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat hingga 28 Juni 2025, sebanyak 558.801 tiket diskon telah terjual, mencakup penumpang pejalan kaki maupun kendaraan. [Foto: dok. ASDP]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Program diskon tarif pelabuhan selama masa libur sekolah terbukti efektif mendorong lonjakan pergerakan penumpang dan kendaraan antarwilayah. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat hingga 28 Juni 2025, sebanyak 558.801 tiket diskon telah terjual, mencakup penumpang pejalan kaki maupun kendaraan. Nilai subsidi yang terserap mencapai Rp18,06 miliar.
Direktur Utama ASDP, Heru Widodo, menegaskan bahwa program ini menjadi pemicu meningkatnya mobilitas antarpulau selama musim libur.
“Diskon libur sekolah ini jelas memberi kemudahan akses bagi masyarakat. Ini bukan sekadar potongan harga, tapi dorongan nyata bagi konektivitas antarwilayah dan pertumbuhan ekonomi lokal,” ujarnya, Senin (30/6/2025).
Diskon tarif berlaku di tujuh lintasan utama seperti Merak“Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk, yang dilayani dari 14 pelabuhan. Evaluasi internal ASDP mencatat, program ini turut mendorong rata-rata pertumbuhan kinerja produksi hingga 4 persen dibandingkan periode normal tahun sebelumnya.
Kendaraan Pribadi dan Roda Dua Mendominasi
Sejak 5 hingga 28 Juni 2025, 403.619 unit kendaraan telah melintasi jalur ASDP. Didominasi kendaraan roda dua (187.677 unit) dan kendaraan pribadi (191.430 unit), sementara penumpang pejalan kaki mencapai 155.182 orang. Pada 28 Juni saja, di lintasan Merak-Bakauheni, tercatat 7.978 kendaraan dan 3.897 pejalan kaki menyeberang.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menambahkan bahwa sistem digitalisasi juga diperkuat guna mendukung kelancaran saat lonjakan trafik.
“Self-service check-in lewat Ferizy di Terminal Eksekutif Merak dan Bakauheni kini semakin mempermudah pengguna jasa, cukup scan e-ticket dari WhatsApp atau email, langsung cetak boarding pass sendiri,” jelasnya.
Program diskon tarif pelabuhan masih berlangsung hingga 31 Juli 2025, dan berlaku di lintasan-lintasan strategis. ASDP mengimbau masyarakat untuk memesan tiket lebih awal secara daring melalui aplikasi Ferizy atau mitra resmi guna menghindari antrean.
“Libur sekolah ini kesempatan masyarakat menikmati perjalanan yang lebih hemat dan aman. Ini juga bagian dari peran kami dalam mendukung pemerataan ekonomi antarpulau,” pungkas Heru. [red]
Sebelumnya
