[Foto: kemenkes]

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan pelatihan Kompetensi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi bidang Kesehatan 2023 kepada 306 orang yang telah lulus rekrutmen.

Hal ini merupakan rangkaian kegiatan untuk memastikan penyelenggaraan haji 1444 H/2023 M aman dan sehat. Pelatihan dilangsungkan di Balai Besar Pelatihan Kesehatan (BBPK) Ciloto pada 24-27 Maret 2023 dan diikuti oleh tenaga Kesehatan dari berbagai profesi.

Kepala BBPK Ciloto Sjamsul Arrifin, Sabtu (25/3/2023) menekankan bahwa PPIH harus fokus bertugas untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji Indonesia.

“PPIH bidang Kesehatan di pelatihan ini tidak hanya menerima pelatihan teknis, namun diharapkan mulai menyiapkan mental dengan meluruskan niat dan membersihkan hati dalam bertugas,” jelas Sjamsul.

Sebelum pelatihan ini, telah dilaksanakan juga pelatihan secara virtual yang wajib diikuti oleh seluruh PPIH bidang Kesehatan terpilih pada 20-22 Maret 2023.

Kepala Pusat Kesehatan Haji, Liliek Marhaendro Susilo, menyampaikan penyelenggaraan haji tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Pada 2023, tidak ada lagi pembatasan maksimal usia.

“Kuota haji Indonesia pada 2023 sejumlah 221.000 orang dengan 45,43 persennya berusia lebih dari 60 tahun. Slogan PPIH bidang kesehatan tahun 2023 yaitu haji sehat, ramah Lansia,” kata Liliek.

Sehingga, lanjut Liliek PPIH bidang Kesehatan dituntut untuk bekerja dengan sigap, handal, amanah, responsif, dan inisiatif.

“Adanya peningkatan 50 persen jemaah haji usia lansia dari biasanya, oleh karena itu tahun ini menjadi tahun haji yang ramah lansia. Dalam kurikulum pelatihan ini akan diberikan materi ramah lansia ” kata Liliek. [InfoPublik]