kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Sumatera Barat Gempa Bumi M 6,3, Ini Analisis Versi BMKG

Sumatera Barat Gempa Bumi M 6,3, Ini Analisis Versi BMKG

Selasa, 17 November 2020 18:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Ilustrasi gempa bumi di Sumatera Barat. (Istockphoto/ Petrovich9)



DIALEKSIS.COM | Sumbar - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menganalisa gempa bumi dengan Magnitudo (M) 6,3 yang mengguncang Sumatera Barat, pada Selasa (17/11). Gempa ini bersumber dari sesar geser (transform fault).

Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono menyatakan sesar geser (transform fault) berkaitan dengan sumber gempa sesar geser pada Lempeng Indo-Australia di Samudra Hindia. Sesar ini dikenal dengan nama Investigator Fracture Zone (IFZ).

"Struktur IFZ ini memanjang di Samudra Hindia relatif berarah utara-selatan dan di bagian ujung utara IFZ berdekatan dengan Zona Subduksi Sumatra," kata Daryono kepada CNNIndonesia.com, Selasa (17/11).

Oleh karena itu, gempa ini tidak berpotensi tsunami karena kekuatannya masih di bawah 7,0 magnitudo. Selain itu, gempa tak berpotensi tsunami karena mekanisme sumbernya yang berupa sesar geser.

Daryono menyatakan gempa ini tidak disebabkan oleh aktivitas tumbukan lempeng.Pasalnya, gempa ini bersumber di dalam Lempeng Indo-Australia maka gempa ini bukan merupakan gempa yang disebabkan oleh aktivitas tumbukan lempeng di zona megathrust. 

"Gempa akibat tumbukan lempeng lazimnya memiliki sumber gempa sesar naik (thrust fault)," kata Daryono.

Daryono menyatakan Investigator Fracture Zone (IFZ) termasuk sumber gempa potensial bagi Pulau Sumatera. Melihat aktivitas sumber gempa ini, maka ancaman bagi Pulau Sumatera bukan hanya aktivitas gempa yang bersumber dari tumbukan lempeng di Zona Megathrust, Sesar Mentawai, dan Sesar Besar Sumatera di daratan.

"Gempa kuat juga dapat bersumber di Investigator Fracture Zone dekat subduksi lempeng di sebelah barat Sumatera," ujar Daryono.

Daryono mengungkap gempa semacam ini pernah terjadi di Samudra Hindia sebelah barat Aceh pada tahun 2012. Gempa pada 12 April 2012 di Samudra Hindia sebelah barat Aceh berkekuatan 8,6 dan 8,1 merupakan contoh lain dari gempa yang berkaitan dengan sumber gempa IFZ [cnnindonesia].

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda