kip lhok
Beranda / Gaya Hidup / Olah Raga / Lima Rekor Lionel Messi Dalam Sejarah Piala Dunia

Lima Rekor Lionel Messi Dalam Sejarah Piala Dunia

Sabtu, 19 November 2022 10:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Lionel Messi. Foto" Ist/net


DIALEKSIS.COM | Olahraga - Bicara soal Lionel Messi maka selama ini dia tidak pernah lepas dari urusan rekor. Hal yang sama juga akan berlaku pada perhelatan Piala Dunia 2022 yang dimulai akhir pekan ini. Ada sejumlah rekor yang mungkin dibuat, atau setidaknya dipertajam oleh Messi. Apa saja itu?

1. Penampilan Terbanyak

Messi bisa menjadi pemain dengan catatan penampilan terbanyak di Piala Dunia. Sejauh ini dia sudah turun dalam 19 pertandingan, hanya tertinggal enam laga dari Lothar Matthaus yang berada di puncak. Andai Argentina bisa mencapai final di Qatar, dan Messi selalu diturunkan di setiap duel, maka dia akan memegang rekor baru.

2. Kemenangan Terbanyak 

Sejauh ini catatan kemenangan terbanyak di Piala Dunia masih dipegang Miroslav Klose, dengan 17 kemenangan. Sedangkan Messi punya catatan 12 kemenangan. Jadi untuk membuat rekor baru, dia harus membawa Argentina lolos sampai final.

3. Catatan Assist di 5 Piala Dunia

Bagi Messi ini adalah Piala Dunia kelimanya. Dan sebelum itu, dia sudah memberikan assist dalam setiap penampilan. Bila di Qatar nanti Messi mencetak assist lagi, maka dia akan menjadi pemain pertama yang mampu membuat assist di lima perhelatan berbeda Piala Dunia.

4. Kapten Terbanyak

Messi juga punya peluang besar mencetak rekor sebagai pemain yang paling sering menyandang ban kapten di Piala Dunia. Saat ini catatan tersebut masih dipegang pemain Meksiko, Rafael Marquez dengan 17 kali dan di bawahnya ada Maradona dengan 16 kali. Sementara Messi diketahui sudah 12 kali.

5. Pemain Argentina Pertama yang Cetak Gol di 4 Piala Dunia

Sejauh ini Messi mencetak enam gol di Piala Dunia. Catatan dia tertinggal dua serta empat gol dari Maradona dan Gabriel Batistuta. Namun La Pulga bisa menjadi pemain Argentina pertama yang mencetak gol dalam empat Piala Dunia berbeda, karena dua seniornya hanya melakukannya di tiga kesempatan. Maradona (1982, 1986, 1994) dan Gabriel Batistuta (1994, 1998, 2002). [viva.co.id]

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda