Sabtu, 10 Mei 2025
Beranda / Pemerintahan / Kadis DRKA Himbau Waspada Penipuan Aktivasi IKD via Telepon/WhatsApp

Kadis DRKA Himbau Waspada Penipuan Aktivasi IKD via Telepon/WhatsApp

Jum`at, 09 Mei 2025 17:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Kepala Dinas Dukcapil dan Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA), Teuku Syarbaini. Foto: doc Dialeksis


DIALEKSIS.COM | Aceh - Maraknya kasus penipuan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) di beberapa daerah semakin meresahkan masyarakat. Pelaku memanfaatkan ketidaktahuan masyarakat mengenai proses dan alur aktivasi IKD, sehingga mereka dengan mudah mencuri data pribadi.

Dalam dua pekan terakhir, kasus serupa marak terjadi di Kota Banda Aceh. Hingga hari ini, Jumat, 9 Mei 2025, tercatat 20 laporan penipuan aktivasi IKD yang masuk ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Banda Aceh. Diperkirakan masih banyak korban penipuan melalui telepon atau WhatsApp yang belum melaporkan insiden tersebut.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Dukcapil dan Registrasi Kependudukan Aceh (DRKA), Teuku Syarbaini, menghimbau masyarakat agar lebih cermat dan tidak mudah percaya pada pihak-pihak yang mengatasnamakan petugas Dukcapil.

“Layanan aktivasi IKD hanya dilakukan selama jam kerja di kantor Disdukcapil atau saat petugas turun langsung ke lapangan melalui program layanan luar kantor. Prosesnya wajib dilakukan secara tatap muka dengan petugas resmi, tidak pernah melalui telepon atau media lainnya,” tegas Syarbaini.

Masyarakat diharapkan waspada terhadap informasi atau penawaran mencurigakan terkait layanan administrasi kependudukan. Jika menemukan indikasi penipuan, laporkan segera kepada pihak berwajib.

Syarbaini juga menekankan pentingnya menjaga kerahasiaan data pribadi. “Proses aktivasi IKD selalu dilakukan secara langsung di hadapan petugas resmi. Masyarakat harus aktif melindungi data diri agar tidak disalahgunakan oknum-oknum tidak bertanggung jawab,” pungkasnya.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
diskes
hardiknas