Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau yang akrab disapa Mualem, resmi melantik Zulkifli H Adam dan Suradji Junus sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sabang periode 2025-2030. Foto: tangkapan layar Dialeksis
DIALEKSIS.COM | Sabang - Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau yang akrab disapa Mualem, resmi melantik Zulkifli H Adam dan Suradji Junus sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sabang periode 2025-2030.
Pelantikan tersebut berlangsung khidmat di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Sabang, Sabtu, 14 Juni 2025.
Pasangan Zulkifli-Suradji sebelumnya meraih kemenangan dalam pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024, satu-satunya PSU yang digelar di Aceh.
"Saya percaya bahwa saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai tanggung jawab yang diberikan," ujar Gubernur Mualem saat membacakan kata-kata pelantikan.
Dalam pidato perdananya, Wali Kota Zulkifli H Adam mengungkapkan harapan besar untuk membangun Sabang lima tahun ke depan. Ia menekankan pentingnya pengelolaan kekayaan alam dan potensi maritim Sabang demi kesejahteraan masyarakat.
"Pada 2015, di perairan Sabang kawasan lepas Laut Andaman, telah ditemukan cadangan minyak yang disebut sebagai salah satu yang terbesar di dunia. Kami berharap kekayaan ini dikelola secara adil dan hasilnya dinikmati oleh rakyat Sabang, bukan hanya oleh pihak luar," ujar Zulkifli.
Selain sektor energi, Zulkifli juga menyoroti potensi Sabang sebagai pusat pertumbuhan ekonomi maritim. Ia menilai letak strategis Sabang di jalur pelayaran internasional Selat Malaka belum dimanfaatkan optimal.
"Selama ini, kapal-kapal besar hanya melintas. Kami masyarakat Sabang hanya bisa menjadi penonton, ibarat melihat labi-labi yang lewat," ujarnya.
Ia juga mengungkapkan rencana pengembangan infrastruktur pendukung, seperti pembangunan dua waduk baru di kawasan Paya Seunara untuk mendukung ketersediaan air bersih, serta memaksimalkan potensi air di wilayah Pria Laot, Pasiran, Anoi Itam, dan Sirui.
Zulkifli melihat peluang besar dalam sektor logistik dan perkapalan, terutama dengan mulai penuhnya kapasitas pelabuhan di Singapura.
"Dengan dukungan Gubernur Aceh, Presiden, serta anggota DPR RI seperti Bapak T. Khalid dari Partai Gerindra, kami berharap Sabang bisa menjadi alternatif strategis untuk docking, pengisian bahan bakar, dan suplai air bersih bagi kapal-kapal internasional," ucapnya.
Sebelumnya
