Ketua Panwaslih Aceh Selatan Deri Friadi memastikan Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Desa siap mengawal dan mengawasi pemilu, baik pengawasan kampanye di dunia nyata maupun media sosial. [Foto: dok. Panwaslih Asel]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Aceh Selatan menyatakan pengawasan tahapan kampanye Pemilu 2024 harus dilakukan, baik pengawasan di dunia nyata maupun media sosial.

Ketua Panwaslih Aceh Selatan Deri Friadi memastikan Panwaslu Kecamatan dan Panwaslu Desa siap mengawal dan mengawasi demokrasi rakyat yang digelar serentak itu.

"Buat strategi-strategi pengawasan, baik dunia nyata maupun media sosial," sebutnya.

Menurut Deri, di zaman digital potensi pelanggaran bukan hanya terjadi di lapangan, akan tetapi informasi hoaks di media sosial juga menjadi perhatian oleh pengawas pemilu demi memastikan jalannya pemilu yang aman dan damai.

Dirinya mengingatkan kepada jajarannya untuk memberi perhatian khusus pada atribut kampanye dijalanan, seperti tempat ibadah dan sarana pendidikan.

”Laporkan jika ditemukan APK peserta pemilu yang melanggar aturan, kita tidak pandang bulu, kita tindak tegas," ucapnya.

Ketua Panwaslih Aceh Selatan menyampaikan, Panwaslu kecamatan dan desa merupakan ujung tombak untuk memastikan jalannya pemilu yang berkeadilan, jujur dan berintegritas.

“Pengawas pemilu jangan hanya ada di kantor, tetapi juga harus dilapangan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab," pungkas Deri Friadi. [*]