kip lhok
Beranda / Politik dan Hukum / Peneliti JSI Ungkap Dibalik Kedatangan AMIN ke Aceh Usai Pilpres

Peneliti JSI Ungkap Dibalik Kedatangan AMIN ke Aceh Usai Pilpres

Sabtu, 04 Mei 2024 09:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Ratnalia

Nasrul Rizal, peneliti Jaringan Survei Inisiatif. Foto: Ist


DIALEKSIS.COM | Aceh - Kedatangan kembali Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) ke Aceh pasca Pemilu 2024 menimbulkan tanya, apakah terkait dengan Pilkada 2024 atau hanya kunjungan biasa. Pada Jumat (3/5/2024), kedua tokoh tersebut terlihat melakukan salat Jumat di Masjid Raya Baiturrahman dengan mengenakan pakaian koko putih dan peci hitam.

Warga Aceh menyambut kedatangan mereka dengan antusias luar biasa. Usai salat, Anies dan Cak Imin menyalami warga satu per satu. Warga pun meminta keduanya untuk menyampaikan pesan.

"Kami berdua datang ke Aceh bersama istri untuk menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada rakyat Aceh yang telah memberikan kepercayaan kepada kami dalam Pilpres kemarin dengan dukungan hampir 75%," ujar Anies kepada awak media di Masjid Raya Baiturrahman.

Anies mengucapkan terima kasih atas kepercayaan warga Aceh setelah berjuang dalam Pilpres 2024. "Kami sampaikan terima kasih kepercayaan itu dan kami berjuang dengan sekeras-kerasnya, sehormat-hormatnya, dan setuntas-tuntasnya," jelasnya.

Sementara itu, Nasrul Rizal, peneliti Jaringan Survei Inisiatif, memandang kedatangan Anies dan Cak Imin ke Aceh setelah Pilpres 2024 sebagai wujud karakter etika berpolitik mereka. Hal ini menunjukkan bahwa mereka mengerti cara menghargai dan mengapresiasi dukungan mayoritas masyarakat Aceh.

"Selain itu, kedatangan mereka juga bagian dari menjaga pengaruh dan suhu politik yang berdampak pada partai pengusung mereka, yakni PKB, Nasdem, dan PKS di Aceh. Apalagi ini jelang Pilkada 2024 yang sudah di depan mata, kedatangan mereka sangat berpengaruh dalam menjaga ikatan emosional antara partai pengusung dan AMIN kepada masyarakat Aceh," ujar Nasrul Rizal kepada Dialeksis.com (04/05/2024).

Nasrul menambahkan bahwa yang terpenting adalah kedatangan Anies dan Cak Imin ke Aceh pasca Pilpres 2024 menunjukkan keduanya memiliki ikatan emosional dengan masyarakat Aceh. 

"Aceh selalu di hati Anies dan Cak Imin, dibuktikan dengan mereka masih memikirkan datang kembali ke Aceh usai Pilpres 2024," ungkapnya.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda