Kamis, 15 Mei 2025
Beranda / Gaya Hidup / Seni - Budaya / Harumkan Indonesia, Rapai Geleng MAN 1 Banda Aceh Raih Juara di IC2Fest 2025

Harumkan Indonesia, Rapai Geleng MAN 1 Banda Aceh Raih Juara di IC2Fest 2025

Rabu, 14 Mei 2025 15:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Tim Rapai Geleng Sanggar Pocut Baren MAN 1 Banda Aceh berhasil meraih Juara 1 dalam ajang International Cultural & Co-Curricular Fest 2025 (IC2Fest) yang digelar pada 8-13 Mei 2025 di SMK Dato' Ahmad Arshad, Johor Darul Ta'zim, Malaysia. [Foto: dok. MAN 1 BNA]


DIALEKSIS.COM | Aceh - Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh siswa-siswi MAN 1 Banda Aceh. Tim Rapai Geleng Sanggar Pocut Baren berhasil meraih Juara 1 dalam ajang International Cultural & Co-Curricular Fest 2025 (IC2Fest) yang digelar pada 8-13 Mei 2025 di SMK Dato' Ahmad Arshad, Johor Darul Ta'zim, Malaysia.

Sebagai satu-satunya delegasi resmi dari Indonesia, tim ini sukses mengungguli 14 delegasi internasional lainnya dari berbagai negara seperti Malaysia, Amerika Serikat, Denmark, Italia, Brunei Darussalam, dan Thailand. Dalam kompetisi ini, Malaysia meraih posisi Juara 2, dan Amerika Serikat di posisi Juara 3.

Tim yang terdiri dari M. Zhya Ur Ramadhan, Rifaldika Putra, Fulkansas Azlyan, Raisul Abrar, Fatirurahman, Khalil Althaf Ar Razan, M. Evan Javier, dan M. Ikram ini menampilkan hentakan dinamis khas Rapai Geleng yang memukau para penonton dan juri. Penampilan mereka mendapat sambutan meriah, bahkan mendapat kehormatan tampil di Panggung Internasional Central Market, Kuala Lumpur pada 11 Mei 2025 dalam sesi pertunjukan spesial.

Selama kegiatan berlangsung, para siswa didampingi oleh Dr. Nursiah, S.Ag., M.Pd. (Kepala MAN 1 Banda Aceh), Sartika Fitri, S.Pd. (Wakil Kepala Bidang Kesiswaan), Novira Hanum, S.Pd. (Pembina Sanggar Pocut Baren), M. Arief Maulana, S.Pd. (Guru Pendamping), Muhammad Putra Aprullah, M.Si. (Guru sekaligus presenter poster).

Dalam kegiatan yang sama, Muhammad Putra Aprullah, M.Si., guru MAN 1 Banda Aceh, juga diundang untuk mempresentasikan poster best practice pendidikan dengan judul “Implementation of the Spiritual Blended Learning Method in Preparing Students for the Economics Science Olympiad.”

Dr. Nursiah, Kepala MAN 1 Banda Aceh, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas pencapaian ini. “Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa madrasah mampu bersaing di tingkat global. Kami akan terus mendukung pengembangan bakat dan potensi siswa, termasuk memperkenalkan budaya Aceh ke dunia,” ujarnya.

Sebagai penutup kegiatan, dilakukan pula penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara MAN 1 Banda Aceh dan SMK Dato' Ahmad Arshad, Malaysia. 

MoU ini ditandatangani langsung oleh Dr. Nursiah, S.Ag., M.Pd. dan Dr. Hj. Abdullah Zawawi B. Mohd Hairani, sebagai langkah strategis memperkuat  jejaring pendidikan internasional serta mendukung implementasi kurikulum madrasah berbasis standar global. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
diskes
hardiknas