Nama Letnan Kolonel TNI (Purn.) Teuku Abdul Hamid Azwar, tokoh pejuang kemerdekaan asal Aceh, tercantum dalam daftar empat puluh tokoh yang baru saja diusulkan Kementerian Sosial untuk dianugerahi gelar pahlawan nasional. [Foto: dok. Dinsos Aceh]DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Nama Letnan Kolonel TNI (Purn.) Teuku Abdul Hamid Azwar, tokoh pejuang kemerdekaan asal Aceh, tercantum dalam daftar empat puluh tokoh yang baru saja diusulkan Kementerian Sosial untuk dianugerahi gelar pahlawan nasional.
Berkas usulan 40 nama tersebut diserahkan Kemensos ke Dewan Gelar pada tingkat pusat sebagai bagian dari proses verifikasi dan penetapan yang melibatkan tim peneliti dan pengkaji gelar.
Kementerian Sosial, menurut keterangan resmi, menyerahkan berkas usulan yang memuat tokoh-tokoh dari berbagai daerah dan periode sejarah itu kepada Ketua Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan. Di antara nama-nama yang diusulkan terdapat figur-figur besar yang selama ini sudah dikenal publik, termasuk mantan presiden dan aktivis buruh. Proses pengusulan dilaporkan melalui tahapan kajian oleh tim penelitian, pengkajian gelar daerah, serta persetujuan gubernur sebelum naik ke tingkat pusat.
Dalam daftar usulan ini selain Teuku Abdul Hamid Azwar juga terdapat nama-nama yang menyita perhatian publik seperti Marsinah, Presiden ke-2 RI Soeharto, dan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur). Menurut Kemensos, beberapa nama merupakan usulan lama yang kembali diajukan setelah memenuhi persyaratan administrasi dan verifikasi.
Tim peneliti pusat (TP2GP/TP2GD) sebelumnya diketahui melakukan verifikasi lapangan terhadap beberapa usulan, termasuk kunjungan untuk meninjau bukti dan dokumen terkait riwayat perjuangan calon dari daerah. Usulan atas nama Teuku Abdul Hamid Azwar sendiri pernah diajukan dan melalui proses verifikasi faktual di Aceh dalam beberapa kesempatan sebelumnya, sebagai bagian dari upaya pemerintah daerah menghimpun dokumen dukungan dan bukti sejarah.
Sekretaris atau pejabat Kemensos menyatakan bahwa setelah berkas diserahkan, Dewan Gelar akan melakukan pembahasan lanjutan dan rekomendasi akhir sebelum berada pada tahap penetapan oleh presiden. Kepala daerah maupun keluarga pewaris biasanya dilibatkan dalam proses verifikasi faktual untuk memastikan kronologi jasa dan bukti-bukti pendukung.
Berbagai media nasional telah memuat daftar lengkap ke-40 nama yang diusulkan; daftar tersebut mencakup tokoh-tokoh dari beragam latar ulama, militer, politisi, pejuang buruh, dan tokoh budaya yang pengusulannya datang dari berbagai provinsi. Untuk rincian lengkap daftar 40 nama, publik dapat merujuk pada salinan daftar usulan yang dipublikasikan media massa. [arn]
Sebelumnya
.jpg)