kip lhok
Beranda / /

  • Implementasi Maqasid Syariah, YARA Dorong Pemerintah Aceh untuk Memperkaya Rakyat Jelata
    Aceh | 1 tahun lalu
    Implementasi Maqasid Syariah, YARA Dorong Pemerintah Aceh untuk Memperkaya Rakyat Jelata

    DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sejak tahun 2002 Aceh sudah mendeklarasikan pelaksanaan syariat Islam. Salah satu dari lima tujuan pelaksanaan syariat Islam (maqasid syariah) adalah hifzul maal atau menjaga harta/kekayaan.

    “Tapi mengapa sampai sekarang di Aceh belum ada qanun tentang menjaga harta (hifzul maal, red) dari aksi pencurian sebagai bagian dari implementasi syariah Islam?,” tanya Mutia, seorang mahasiswa UIN Ar-Raniry kepada Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), Safaruddin.

  • Serapan Anggaran Rendah, YARA Soroti Kinerja Pj Bupati Nagan Raya
    Aceh | 1 tahun lalu
    Serapan Anggaran Rendah, YARA Soroti Kinerja Pj Bupati Nagan Raya

    DIALEKSIS.COM | Nagan Raya - Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Perwakilan Aceh Barat dan Nagan Raya, menyoroti realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Nagan Raya, tahun 2023 yang masih sangat rendah.  

    Kepala Perwakilan YARA Aceh Barat dan Nagan Raya, Hamdani, menyebutkan, sudah memasuki semester 2 tahun anggaran 2023, serapan anggaran APBK 2023 masih di angka 35 persen. Seharusnya, saat ini realisasi anggaran sudah diatas 50 persen.

  • YARA Buka Posko Pengaduan Dugaan Pungli Dana Operasional PPS
    Aceh | 1 tahun lalu
    YARA Buka Posko Pengaduan Dugaan Pungli Dana Operasional PPS

    DIALEKSIS.COM | Aceh Utara - Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Perwakilan Aceh Utara membuka posko pengaduan khusus pungli dana operasional dan honorium Panitia Pemungutan Suara (PPS) oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di sejumlah Kecamatan dalam wilayah Aceh Utara.

  • YARA Ajak Mahasiswa Aceh Bela Masyarakat dan Berani Suarakan Kebenaran
    Aceh | 1 tahun lalu
    YARA Ajak Mahasiswa Aceh Bela Masyarakat dan Berani Suarakan Kebenaran

    DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA), Safaruddin, mengajak mahasiswa di Aceh untuk berani menyuarakan kebenaran. Masyarakat di kampung-kampung membutuhkan kehadiran mahasiswa dan kaum intelektual dalam memperjuangkan hak-hak mereka.