Makam Kerkhof, Saksi Bisu Perjuangan Aceh Melawan Penjajah
Font: Ukuran: - +
Reporter : fatur
[Foto: bandaacehtourism.com]
Bahkan selain dikuburkan, Pemerintah Aceh juga membangun sebuah tugu sebagai penanda tempat tewas Kohler. Tugu tersebut dibangun tepat di bawah pohon kelumpang pada Gubernur Ibrahim Hasan.
Menurutnya, jenazah serdadu Belanda yang dikuburkan di Kerkhof berasal dari seluruh penjuru Aceh. Merek yang tewas dalam perang diboyong ke Banda Aceh yang dulu dikenal dengan Kutaraja. Saat itu tentara Belanda membuat kuburan untuk serdadu mereka diatas lahan kosong milik orang Yahudi.
Bertahun-tahun disaat Belanda telah keluar dari Aceh, Makam kerkhof tak ada yang mengurus, hingga akhirnya kala itu, di tahun 1976 datanglah JHJ Brendgen yang merupakan seorang Kolonel Marsose melihat langsung kotornya kondisi makam militer itu.
Ia berinisiatif membangun sebuah Yayasan dengan nama Yayasan Dana peucut (Stichting peutjut - Fonds). Bahkan saat itu orang-orang Yayasan dayang langsung ke Tanah rencong untuk melihat perawatan kuburan kerkhof ini.
Selanjutnya » Saban tahun berjalan, ketika Tsunami mel...- PTUN Banda Aceh Kabulkan Gugatan PAR, Ini Tanggapan Panwaslih Aceh
- Wakapolda Aceh Brigjen Pol Syamsul Bahri, Putra Aceh yang Sangat Lihai Lalu Lintas
- Gagalkan Penyelundupan Narkoba, Kakanwil Kemenkumham Aceh Apresiasi Jajaran Lapas Meulaboh
- Begini Perjuangan Bintara Remaja Ditsamapta Polda Aceh untuk Dapatkan Baret