DIALEKSIS.COM | Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali menggelontorkan anggaran besar untuk pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih (KNMP). Pada tahap kedua, KKP mengalokasikan dana Rp 859 miliar untuk membangun 35 lokasi baru di sejumlah pesisir Indonesia.
Dengan penambahan tersebut, total pembangunan KNMP pada tahun anggaran 2025 mencapai 100 lokasi, termasuk 65 kampung yang telah lebih dulu dibangun pada tahap pertama.
Ketua Tim Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan KNMP KKP, Trian Yunanda, mengatakan proses kontrak pembangunan tahap kedua telah ditandatangani sehingga pekerjaan fisik dapat segera dimulai.
“Pembangunan bisa segera dilakukan di 35 lokasi tambahan. Totalnya nanti ada 100 lokasi yang menggunakan anggaran negara tahun 2025,” ujar Trian dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu (21/12/2025).
Pembangunan tahap kedua ini menggunakan skema kontrak tahun jamak (multi year contract) dan ditargetkan selesai pada Mei 2026. KKP menekankan pentingnya kualitas konstruksi, estetika kawasan, serta ketepatan waktu pelaksanaan proyek.
Namun, di tengah penambahan lokasi dan anggaran yang signifikan, pembangunan KNMP tahap pertama belum sepenuhnya rampung. Dari 65 lokasi yang dibangun sebelumnya, progres pekerjaan rata-rata baru mencapai 60 hingga 80 persen.
“Tahap satu mudah-mudahan bisa selesai Januari,” kata Trian.
Selain persoalan progres, KKP juga menyoroti pelibatan masyarakat lokal dalam proyek pembangunan sebagai upaya memastikan dampak ekonomi dirasakan langsung oleh warga pesisir, terutama nelayan.
Ke depan, KKP berencana mengembangkan KNMP berbasis sistem klaster mulai tahun anggaran 2026. Model ini diklaim akan mengintegrasikan kegiatan perikanan dalam satu ekosistem bisnis untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan daya saing produk perikanan nasional.
Saat ini, rencana KNMP klaster masih berada pada tahap survei calon lokasi dengan melibatkan ratusan surveyor di lapangan. Data hasil survei tersebut akan menjadi dasar penetapan lokasi sekaligus percepatan pembangunan di tahun mendatang.
Pemerintah berharap seluruh fasilitas perikanan yang dibangun melalui program KNMP dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat pesisir, seiring dengan besarnya anggaran negara yang telah dialokasikan. [red]
